Pada
tahun 1240, beberapa biarawan Karmelit dari Palestina mendirikan sebuah
biara di Toulouse, Perancis. Imam Karmelit yang termasyhur, St. Simon
Stock, singgah di Toulouse duapuluh lima tahun kemudian. Seorang wanita
saleh mohon bertemu dengannya. Wanita tersebut memperkenalkan diri hanya
sebagai Joan. Dengan sungguh-sungguh ia bertanya kepada imam, “Bolehkah
saya bergabung dengan Ordo Karmelit sebagai awam?” St. Simon Stock
adalah pemimpin ordo. Ia mempunyai wewenang untuk mengabulkan permohonan
Joan. Ia mengatakan “ya”. Joan menjadi anggota ordo ketiga (awam) yang
pertama. Ia menerima jubah Ordo Karmelit. Di hadapan St. Simon Stock,
Joan mengucapkan prasetia kemurnian kekal.
Joan
melanjutkan kehidupannya yang tenang serta bersahaja di rumahnya
sendiri. Ia